Minggu, 16 Oktober 2011

Ilmu Sosial Dasar

1.                1.  Pengertian Ilmu Sosial Dasar (ISD)

ISD adalah gabungan dari disiplin ilmu sosial yang digunakan dalam pendekatan dan pemecahan masalah sosial yang ada di lingkungan sekitar kita. ISD memberikan dasar – dasar pengetahuan tentang konsep untuk mengkaji gejala sosial.

Ilmu Sosial Dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial seperti sejarah, ekonomi, geografi, sosiologi, antropologi, dan psikologi.

ISD menyajikan pemahaman mengenai hakikat manusia sebagai makhluk sosial dan masalahnya dengan menggunakan kerangka pendekatan. Dengan menggunakan kacamata obyektif berarti, konsep dan teori yang berhubungan dengan hakikat manusia dan masalahnya telah dikembangkan dalam ilmu sosial dan digunakan. Sedangkan menurut kacamata subyektif masalah yang dibahas akan dikaju menurut perspektif masyarakat yang bersangkutan.
2.                    2.   Tujuan ISD
Ilmu Sosial Dasar diajarkan untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum  mahasiswa tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji gejala-gejala sosial yang terjadi di sekitamya. Dengan demikian, diharapkan mahasiswa dapat memiliki kepekaan sosial yang tinggi terhadap lingkungan sosialnya. Dengan kepekaan sosial yang dimilikinya, mahasiswa diharapkan memiliki kepedulian sosial dalam menerapkan ilmunya di masyarakat.
Membantu perkembangan wawasan pemikiran dan kepribadian yang luas, dan dapat bermusyawarah dengan satu sama lain.

3.              3. Kelompok Ilmu pengetahuan
     Ilmu Pengetahuan dibagi 3 kelompok yaitu :
      1. Ilmu-ilmu Alamiah ( natural scince ) : Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan- 
          keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. 
          Caranya ialah dengan menentukan hokum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu 
          dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan. Atas 
          dasar  ini lalu dibuat prediksi. Hasil penelitian 100 5 benar dan 100 5 salah

      2. Ilmu-ilmu sosial ( social scince ) : ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-
           keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode
           ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 100 5 benar, hanya 
           mendekati kebenaran. Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antara manusia initidak dapat
           berubah dari saat ke saat.

       3. Pengetahuan budaya ( the humanities ) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-
           kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan
           peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.

4.                 4.   Perbedaan antara ISD dan IPS
§  ISD adalah sebuah ilmu yang diarahkan pada sebuah bentuk sikap dan kepribadian seseorang, sedangkan IPS adalah ilmu yang diarahkan pada suatu pembentukan pengetahuan dan keterampilan intelektual.
§  Ilmu Sosial Dasar diberikan di perguruan tinggi, sedangkan ilmu pengetahuan sosial diberikan di sekolah dasar dan sekolah lanjutan;

   §   Ilmu Sosial Dasar merupakan satu mata kuliah tunggal, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial
                  merupakan kelompok dari sejumlah mata pelajaran. 

5.      Persamaan ISD dan IPS

a) merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan/pengajaran;
b) keduanya dalam disiplin ilmu yang berdiri sendiri;
c) keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial dan masalah sosial.

6.       Ruang Lingkup ISD
1)      Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat;

Kenyataan-kenyataan sosial sering di tanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu-ilmu sosial, karena adanya perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangnya


2)      Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan social dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial
3)      Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan sosial.
Konsorsium antar bidang telah menetapkan bahwa perkuliahan Ilmu Sosial Dasar  terdiri dari  delapan pokok bahasan:
  1. Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan;
  2. Masalah individu, keluarga dan masyarakat;
  3. Masalah pemuda dan sosialisasi;
  4. Masalah hubungan antara warga negara dan negara;
  5. Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat;
  6. Masalah masyarakat perkotaan dan masyarakat perdesaan;
  7. Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi;
  8. Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat
Sumber :
Harwantiyoko dan Neltje F. Katuuk.1997. MKDU Ilmu Sosial Dasar. Jakarta : Gunadarma



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar